Review Penelitian tentang Seni Rupa dan Desain

Jurnal 1 

Judul :

studi tentang seni lukis realis karya Agus Wiryawan periode 2001 - 2003 (2007) oleh Darmawan Kristianto.  

Objek kajian seni rupa dan desain : 

penelitian dilaksanakan di rumah Agus Wiryawan. di sana terdapat studio mini yang berisi banyak sekali karya lukis realis. Agus wiryawan mengawali pekerjaan sebagai seniman lukis secara otodidak. 
berikut nya ia menekuni pekerjaan seni yang menjadi pegangan hidup setelah lulus dari smk yang berawal dari patah hati. 

dalam teknik pembuatan lukisan realis karya Agus Wiryawan terdiri dari tiga tahapan. tahap pertama adalah mencari ide, selanjutnya berkonsentrasi pada penentuan tema yang tepat dan matang . pada garis besarnya ia melukis dengan tema realita kehidupan sosial. setelah tema tepat dan matang kemudian mengadakan pencarian objek yang akan di lukis.  

Pendekatan : 

pendekatan yang di gunakan di tulis secara terbuka , dengan cara mewawancarai narasumber dan men survei tempat kejadian. 

Metode dan analisis : 

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara secara langsung, observasi langsung dan analisis dokumen. Validitas data yang digunakan adalah triangulasi data dan review informant. Teknik sampling yang dipakai adalah purposive sampling, sedangkan teknik analisis datanya menggunakan flow model of analysis.  

Teori : 

teori yang di pakai dalam jurnal ini tidak di sebut kan, tapi menurut saya teori dengan menjelaskan definisi dari seni rupa, seni rupa realisme dan juga lukisan.  

Kesimpulan : 

kesimpulan yang saya bisa ambil adalah tentang lukisan realis karya Agus Wiryawan. Agus Wiryawan dalam berkarya di pengaruhi oleh kepuasan batin sebagai faktor utama yang kemudian didukung oleh latar belakang lingkungan dan ia melukis dengan tema aktivitas kehidupan manusia khususnya kaum perempuan. 

menurut saya yang bisa di teliti setelah jurnal tersebut adalah :  

penjelasan apa yang bisa di dapat manusi setelah melukis dengan tema realisme, dalam faktor emosi, materi dan kepuasaan tersendiri . 

Jurnal 2 : 

Judul 

KARYA SENI LUKIS ABSTRAK EKSPRESIONISME SEBAGAI DAYA TARIK VISUAL COFFEESHOP “BUDAYA KOPI MOJOKERTO” (2021) oleh Prastasi Pancoro Saka Gusti 

Objek kajian seni rupa dan desain : 

Berkembangnya teknologi membawa dampak pada banyak bidang, termasuk di bidang seni. Karya senipun mengalami banyak perkembangan. Unsur seni perlahan masuk kedalam berbagai bidang untuk dijadikan alat dan media penyelesaian masalah, salah satunya dijadikan media promosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karya lukis abstrak ekspresionisme tehadap Coffeeshop “Budaya Kopi Mojokerto”. 

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dari penelitian ini yaitu owner Budaya Kopi Mojokerto, sedangkan objek penelitian ini adalah hasil karya lukis dari peneliti. 

Pendekatan : 

pendekatan yang di gunakan adalah kualitatif. subjek dari penelitian ini yaitu owner budaya kopi mojokerto, sedangkan objek penelitian ini adalah hasil karya lukis dari peneliti . 

Metode dan analisis : 

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Alasan menggunakan metode kualitatif deskriptif agar hasil penelitian yang dilaporkan dapat dipertanggung jawabkan. Penelitian dilakukan di Budaya Kopi Mojokerto. 

Teori : 

teori Croce dapat ditarik kesimpulan bahwa secara umum pendekatan ekspresionisme mengutamakan perasaan yang terlibat secara dalam. Penganut ekspresionisme memiliki pemahaman bahwa “Art is an expression of human feeling” atau seni adalah pengungkapan perasaan manusia. Aliran ini berhubungan dengan yang dialami oleh seniman ketika menciptakan karya seni. Dalam buku Garis Besar Estetika.

Kesimpulan : 

kesimpulan yang saya bisa ambil adalah Berdasarkan hasil penelitian tentang Karya Seni lukis yang dijadikan ambient media pada beberapa lokasi di Budaya Kopi Mojokerto maka dapat diketahui bahwa dari beberapa karya lukis yang telah dianalisis mengenai makna dan filosofinya, peneliti cenderung mengambil ide karya seni dari kesehariannya, dan kebanyakan berasal dari musik dan film. 


menurut saya yang bisa di teliti setelah jurnal tersebut adalah :  

apa fungsi ambient media di karya ekspresionisme .   

Jurnal 3

Judul :

MANIFESTO FUTURISME FILIPPO TOMMASO MARINETTI

DAN PROGRESIVISME AGRESIF DALAM SEJARAH (2019) oleh Victor Delvy Tutupary.

Objek kajian seni rupa dan desain : 

memaparkan pemikiran Marinetti mengenai filsafat sejarah dan bagaimana konsekuensinya bagi kesadaran ontologis manusia sebagai makhluk yang menyejarah. Tulisan inidilatar belakangi oleh kegelisahan eksistensial mengenai modernitas yang menawarkan perubahan dan kemajuan dengan cepat namun menyisakan lubang kehampaan di dalam diri manusia modern.

Pendekatan : 

pendekatan yang di gunakan adalah pendekatan filsafat sejarah yang analitis.

Metode dan analisis : 

Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan, yang dilakukan dengan cara mengumpulkan pustaka-pustaka yang relevan, membaca, menelaah pustaka-pustaka berupa buku, yang berkaitan dengan pertanyaan penelitian. Proses penelitian dilaksanakan melalui tahapan inventarisasi data, pengklasifikasian dan reduksi data, analisis data, dan penyajian data.

Teori : 

teori yang di pakai dalam jurnal ini tidak dipaparkan pada jurnal, tpi dapat di simpulkan pada kenangan, sejarah dan filsafat sejarah. 

Kesimpulan : 

Manifesto futurisme yang dicanangkan Filippo Tommaso Marinetti melihat alur sejarah sebagai sebuah gerakan linier progresif. Progresivisme sejarah ala futurisme yang
termaktub di dalam manifesto futurisme Marinetti adalah gerakan sejarah yang progresif agresif, maskulin, keras, dan membenci tradisi yang lama dan lampau. 

Gerak sejarah yang progresif agresif melihat kemajuan sebagai sebuah kebaikan yang harus dicapai melalui kecepatan, sedangkan kelambanan adalah sebuah kejahatan.

menurut saya yang bisa di teliti setelah jurnal tersebut adalah :  

 Apabila futurisme Marinetti memuja kebaruan, kecepatan, kegilaan, dan agresivitas sebagai yang indah, namun apakah akselerasi perubahan yang progresif dan agresif adalah satu-satunya jalan untuk mencapai kemajuan?





Komentar

Postingan populer dari blog ini

semiotika

KAJIAN MIMETIK

KAJIAN DESAIN BRANDING LIQUID PARADEWA